Pengunjung

Pencarian

0 TUGAS HARDWARE

Rabu, 25 September 2013




Perangkat Keras Komputer dan Fungsinya

Perangkat keras komputer (computer hardware) adalah komponen-komponen fisik yang membentuk satu kesatuan sistem Personal Computer (PC).

Biasanya perangkat-perangkat ini dirakit dan sebagian besar dimasukkan ke dalam sebuah casing komputer dan sebagian lain berada di luar casing.
Perangkat keras yang berada di dalam casing umumnya terdiri dari:
Motherboard (papan utama)
                       
Motherboard/mainboard adalah komponen utama yang membangun sebuah komputer. Berbentuk papan persegi dengan slot-slot untuk memasukkan komponen-komponen lain. Fungsinya untuk menghubungkan seluruh komponen PC. Perangkat keras komputer lain semuanya melekat langsung pada slot motherboard atau setidaknya terhubung menggunakan kabel.
                       
Biasa juga kita kenal sebagai “processor” atau “otak” dari komputer. Fungsi dari CPU ini adalah memproses dan mengolah semua kalkulasi dan perintah-perintah yang membuat

komputer dapat dioperasikan. Karena panas yang dihasilkannya, CPU selalu dilengkapi dengan kipas dan juga heat sink untuk mengurangi suhunya. Pada jenis-jenis CPU terbaru, sudah dilengkapi pula dengan Graphic Processing Unit (GPU) yang terintegrasi ke dalam CPU, sebagai pengolah data-data grafis.
Random Access Memory (RAM)
                       
RAM berfungsi sebagai tempat transit data sementara untuk operasi-operasi yang tengah dijalankan oleh CPU. RAM bersifat volatile, artinya perangkat ini tidak meyimpan data secara permanen, hanya untuk operasi yang dibutuhkan saja. Kapasitas RAM pada PC yang sering kita temukan cukup beragam , mulai dari 256 MB (MegaBytes) – 16 GB (GigaBytes)
Video Graphic Array (VGA)

                       
VGA card atau kartu grafis berfungsi sebagai penghubung yang memungkinkan pengiriman data-data grafis antara PC dan perangkat display seperti monitor atau proyektor. Sebagian besar komputer memiliki VGA yang terpisah sebagai kartu ekspansi yang dipasang pada slot motherboard. Namun ada juga komputer yang mempunyai VGA terintegrasi pada motherboard atau pada CPU-nya.






 Hard Disk Drive(HDD)
                       
Hard-disk berfungsi sebagai tempat penyimpanan data utama dalam sebuah sistem komputer. Sistem Operasi , aplikasi, dan dokumen-dokumen disimpan pada hard-disk ini. Pada PC terbaru, ada juga perangkat keras baru yang bernama Solid State Drive (SSD). Fungsinya sama seperti hard-disk, namun menawarkan kecepatan transfer data yang lebih cepat.
Optical Disc Drive
                       
Optical drive biasa juga dikenal dengan nama CD Drive, DVD Drive atau ODD. Fungsi dari perangkat ini adalah untuk membaca dan juga menyimpan data dari dan ke media cakram optik seperti CD , DVD, atau Blu-Ray Disc.









Power Supply Unit (PSU)
                       
Power Supply berfungsi sebagai pengkonversi dan penyalur energi listrik dari outlet sumber (misalnya listrik PLN) ke bentuk energi listrik yang dapat digunakan untuk menjalankan komponen komputer yang berada di dalam casing. Biasanya, PSU ini diletakkan di bagian belakang casing.


Selain dari perangkat keras komputer yang terdapat di dalam casing, ada juga komponen-komponen yang umum kita lihat diluar casing:
Monitor
                       
Disebut juga screen atau display. Fungsi dari layar monitor adalah untuk menampilkan video dan informasi grafis yang dihasilkan dari komputer melalui alat yang disebut kartu grafis (VGA Card). Monitor ini bentuk fisiknya hampir sama dengan televisi , hanya saja televisi biasanya mampu menampilkan informasi grafis dengan ukuran resolusi yang lebih tinggi.




Keyboard dan Mouse
                       
Keyboard dan mouse berfungsi sebagai alat input untuk memasukkan perintah teks, karakter, atau menggerakkan objek pada antarmuka grafis untuk diproses oleh komputer. Ukuran dan bentuk dari kedua alat ini cukup beragam, namun fungsinya sama saja.
Diluar komponen-komponen yang sudah kita sebut diatas, ada pula perangkat keras komputer yang tidak semua komputer memilikinya:

Uninterruptable Power Supply (UPS)
                       
Sering disebut juga sebagai baterai cadangan, fungsi utama UPS adalah menyimpan dan menyediakan cadangan listrik yang akan digunakan ketika sumber listrik utama padam. Selain sebagai cadangan listrik, kebanyakan UPS juga berfungsi sebagai “stabilizer” yang mengatur aliran listrik agar sesuai dengan yang dibutuhkan.







Printer dan Scanner
                       
Printer berfungsi sebagai alat output cetak dari dokumen elektronik baik bentuk teks maupun grafis. Pada komputer rumahan biasanya menggunakan kertas sebagai media cetaknya. Sedangkan fungsi scanner adalah kebalikan dari printer yaitu memindai input data dari luar komputer ke dalam bentuk elektronik yang dapat diolah secara digital.
Speaker
Fungsi dari speaker adalah sebagai alat output suara yang dihasilkan dari komputer. Selain speaker, sering juga kita temukan orang yang menggunakan headphone/headset sebagai alat output suara.
Sound Card (Kartu suara)
Fungsinya sebagai penghubung antara komputer dan alat output audio seperti speaker
Modem
Alat ini berfungsi untuk menghubungkan komputer ke internet
LAN Card
Fungsinya sebagai penghubung komputer dalam suatu jaringan.
Demikianlah sudah diterangkan gambaran umum mengenai perangkat keras komputer dan beragam fungsinya. Untuk penjelasan lebih dalam satu-persatu tentang komponen-komponen ini silahkan lihat Index Artikel. Semoga bermanfaat untuk anda semua.





                                                                


Kabel pada Power Supply dan Fungsinya
Jenis Konektor Pada Power Supply dan Fungsinya
Itung-itung me-refresh ingatan dalam otak yang sudah lama tertumpuk, sambil mempelajari kembali kali ini saya mengulas tentang macam-macam konektor pada power supply PC beserta fungsinya. Konektor power supply biasanya berbentuk "female". Tetapi ada juga yang berbentuk "male", tergantung pada jenis konektor peralatan yang membutuhkan tegangan listrik. Konektor power supply terdiri dari  6 jenis untuk dihubungkan ke peralatan-peralatan seperti motherboard, harddisk, CD-ROM, floppy disk (kalau ada), serta prosesor.

Di bawah ini merupakan gambar  macam-macam konektor pada power supply.
Sumber: http://setiaditkj.files.wordpress.com/2010/05/computer-power-cables-labeled-2.jpg




Bentuk-bentuk konektor power supply dan fungsinya adalah sebagai berikut:

Ø  Konektor 20/24 pin ATX motherboard

            Konektor ini merupakan konektor dari power supply unit (PSU) yang dihubungkan ke motherboard, berfungsi sebagai sumber daya utama motherboard. Konektor ini terdiri dari 2 bagian. Bagian pertama berjumlah 20 pin dan bagian kedua 4 pin. Jika kita menggunakan motherboard yang baru maka konektor 20 dan 4 pin

digabungkan.Versi lama ATX motherboard masih menggunakan konektor ATX 20 pin. Sedangkan pada motherboard selanjutnya sudah menggunakan konektor ATX 24 pin sebagai konektor sumber daya dari power supply.
Ø  Konektor 4/8 pin 12V

Konektor 4-pin 12V (P4) dan konektor 8-pin 12V (EPS) digunakan untuk memberikan daya khusus kepada prosesor. P4 mulai digunakan pada motherboard untuk prosesor pentium 4 sehingga disebut P4. Fungsi dari konektor ini adalah sebagai penyedia tenaga tambahan sebesar 12 V untuk Prosesor Pentium 4. Konektor EPS biasa digunakan untuk motherboard server.
Ø  Konektor 6 pin PCIe

Konektor ini digunakan untuk memberikan daya pada beberapa graphic card yang berbasis PCIe yang membutuhkan lebih banyak daya dibanding graphic card biasanya.Jarang ditemukan di PC, hanya PC yang digunakan di bidang multimedia, terutama video. Konektor ini terdiri dari 6-pin, terdiri dari 3 jalur +12V  dan 3 jalur ground.
Ø  Konektor 4 pin peripheral power connector (Molex)

Konektor ini digunakan untuk memasok daya ke berbagai komponen hardware yang terdapat di dalam casing komputer. Komponen tersebut antara lain harddisk, CD-ROM, kipas, dll. Konektor ini terdiri atas empat kabel. Sebuah kabel warna merah dengan tegangan +5V berfungsi memberikan daya pada logic controller. Sebuah kabel kuning dengan tegangan +12V sebagai sumber tenaga bagi motor penggerak. Dua buah kabel hitam sebagai ground.


Ø  Konektor Floppy

Konektor ini hanya berfungsi memasok daya ke floppy disk drive. Jumlah jalur pada konektor ini sama dengan pada konektor Molex, yaitu sebanyak 4 jalur dengan pembagian warna kabel dan besar tegangan sama. Hanya berbeda fisik, yaitu konektor floppy lebih kecil dibanding konektor Molex.

Ø  Konektor SATA

Konektor ini digunakan khusus untuk komponen yang menggunakan interface SATA, misalnya harddisk. Konektor ini memiliki 3 tegangan, yaitu +3,3V, +5V, dan +12V









JagatReview.com Annual Award 2012: Casing Komputer
Walaupun banyak orang yang menyepelekan produk yang satu ini, casing tetaplah perangkat penting yang memegang peranan besar dalam menyusun sebuah komputer. Kami telah memilih beberapa produk casing terbaik menurut tim JagatReview yang dengan keunggulannya masing-masing, berhak mendapatkan penghargaan di tahun 2012 ini. Berikut ini kami hadirkan jajaran casing yang berhak menerima penghargaan JagatReview.com Annual Award 2012!
Casing Komputer
Casing CoolerMaster Cosmos II merupakan casing yang cocok untuk menjadi rumah mewah bagi sistem kelas enthusiast para gamer PC. Casing ini mampu mengakomodasi sistem dengan motherboard berukuran hingga XL-ATX dan graphics card kelas atas berukuran besar. Dengan ukuran bodi tergolong besar, casing ini menghadirkan setumpuk feature mewah seperti hadirnya tempat memasang perangkat storage dengan jumlah melimpah. Meskipun harga casing ini tergolong tinggi, hal itu masih sepadan dengan semua feature dan fungsionalitas yang ditawarkan. Karena itulah kami tidak segan menyajikan Gold Award pada casing kelas atas ini.
Fractal Design Define XL Black Pearl mempunyai keunggulan dalam meredam suara bising dari dalam casing sehingga pengguna merasa lebih nyaman saat berada di dekat sistem mereka. Selain kemampuan tersebut, casing ini juga memiliki ukuran besar sehingga mampu menampung komponen berukuran besar dan dalam jumlah banyak serta memiliki sistem cable management yang tergolong cukup baik. Meskipun memiliki airflow kurang optimal, hal itu dikompensasi dengan luas ruang kosong untuk menampung sebanyak-banyaknya udara segar. Bagi pengguna yang mencari casing kelas atas dengan feature berlimpah dan kemampuan meredam suara yang baik, casing ini adalah pilihan menarik dan keunggulan itulah yang membuat kami tidak sungkan mempersembahkan Gold Award.
Casing semi-full tower ini memiliki desain elegan dengan warna mengkilap pada hampir semua permukaan luarnya. Tidak hanya itu, casing ini memiliki feature lengkap seperti adanya front panel USB 3.0, sistem cable management yang tergolong baik dan juga fan controller. Dengan keunggulan seperti itu, casing ini cocok bagi Anda yang mencari casing kelas atas dengan penampilan menarik, feature lengkap, dan harga jual tergolong terjangkau, yaitu Rp 1,45 juta. Hal inilah yang membuat kami dapat mempersembahkan Gold Award kepada produk ini.
Level 10 GT merupakan versi lebih murah dari casing Thermaltake Level 10 hasil kerjasama Thermaltake dengan rumah desain BMW. Level 10 GT mengusung bentuk unik dengan kesan futuristik seperti pendahulunya. Tidak hanya memiliki desain menarik, casing ini juga menghadirkan feature lengkap dan mewah seperti casing kelas atas lainnya. Casing ini merupakan pilihan menarik bagi gamer yang sedang mencari rumah mewah untuk sistem gaming mereka. Kelebihan itulah yang membuat kami menyematkan Gold Award untuk casing ini.
Casing untuk motherboard mini-ITX ini ternyata menawarkan hal menarik yang cukup jarang ditemukan di casing sejenis. Tidak hanya dapat menggunakan power supply ukuran konvensional, tetapi casing ini juga mampu menampung graphics card kelas atas berukuran besar. Satu hal menarik adalah casing ini ditawarkan di kisaran harga tergolong murah untuk casing sejenis yaitu Rp 450 ribu. Kombinasi keunggulan tersebut membuat kami tidak segan menganugerahkan Silver Award kepada casing ini.








Casing mid-tower ini mengusung desain unik bertema militer yang mengingatkan kami pada kotak amunisi senjata. Tema ini terlihat dari warna hijau khas militer dan juga komponennya seperti pengunci sisi samping beserta tombol power maupun reset. Tidak hanya itu, casing ini datang dengan bahan tergolong kokoh, sistem cable management yang baik, front panel USB 3.0, lubang ventilasi berlimpah dan tutup sisi samping transparan sehingga Anda dapat memamerkan komponen di dalam sistem kesayangan Anda. Casing ini juga datang dengan handle di bagian atas sehingga pengguna dapat dengan mudah membawa sistem mereka kemana saja.
Siapa menyangka casing dengan desain cukup elegan ini memiliki harga yang tergolong murah yaitu sekitar Rp 300 ribu. Meskipun murah, casing ini tetap mampu menampung komponen kelas atas seperti graphics card berukuran besar. Casing ini pun telah menyertakan beberapa buah kipas sehingga menghemat dana pembelian kipas. Dengan desain menarik, feature lengkap, tetapi dengan harga terjangkau membuat kami tidak ragu mempersembahkan Silver Award kepada produk ini.
Casing beukuran ringkas ini memang dirancang untuk mudah dibawa kemana saja sehingga cocok bagi pengguna yang gemar melakukan kegiatan Lan Party. Meskipun memiliki ukuran ringkas, casing yang diperuntukkan bagi motherboard micro-ATX ini tetap mampu menampung graphics card kelas atas berukuran besar seperti HD 6990 dan mampu menampung perangkat storage hingga 5 buah unit. Menawarkan ukuran ringkas tanpa mengorbankan feature unggulan yang diincar gamer membuat casing ini meraih Silver Award untuk nominasi tahun ini.


Read more